Formulasi Sediaan Gel Daun Kopasanda (Chromoleaena odorata L.)

Tanaman Chromolaena odorata L. yang oleh masyarakat di Sulawesi Selatan dikenal dengan nama Botto’-botto’ (Makassar), Kopasanda (Maros), telah digunakan untuk mempercepat penyembuhan beberapa jenis luka. Cairan yang dikeluarkan dari daun tanaman ini telah menjadi obat bagi para petani dan pekerja kebun saat mengalami luka. Tumbuhan ini banyak mengandung tannin, polifenol, kuinon, flavonoid, steroid, triterpenoid, dan monoterpen.
Pembuatan simplisia dilakukan dengan metode infusa dan pembuatan sediaan gel dengan konsentrasi yang berbeda tiap formula F0 = 0 FI=10% F2= 15% F3 = 20%. Sediaan gel dari infusa daun kopasanda (Chromolaena Odorata L.) dilakukan uji evaluasi meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, uji daya sebar,uji daya lekat, uji pH, dan uji hedonik . Infusa kemudian diformulasikan menjadi gel dan dievaluasi selama 4 minggu. Data yang diperoleh dianalisi dalam bentuk tabel dan diagram .
Infusa daun kopasanda ( Chromolaena Odorata L.) dapat diformulasikan sebagai sediaan gel. Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan, maka variasi konsentrasi infusa dan stabilitas suhu penyimpanan mempengaruhi sifik fisik sediaan gel .