ANALISIS FITOKIMIA SENYAWA ALKALOID TOTAL DARI EKSTRAK ETANOL DAUN TALAS (Colocasia esculenta (L) Schott)

Tanaman talas (Colocasia esculenta (L) Schott) merupakan tanaman herba menahun yang termasuk ke dalam suku talas-talasan (Araceae). Tanaman talas (Colocasia esculenta (L) Schott) memiliki kandungan senyawa aktif berupa alkaloid, flavonoid, saponin, tanin. Kandungan kimia daun talas tersebut mempunyai banyak manfaat antara lain sebagai hemostatik, pembalut luka bakar, antimikroba, antidiare, antiinflamasi, antikanker, antioksidan (Pranata et al., 2021). Penelitian uji fitokimia pada daun talas (Colocasia esculenta (L) Schott) bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan senyawa dan kadar alkaloid total yang terkandung dalam ekstrak etanol daun talas (Colocasia esculenta (L) Schott).
Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi dan remaserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Dilakukan identifikasi menggunakan 3 pereaksi yaitu pereaksi mayer, pereaksi wagner, dan pereaksi dragendorff. Kemudian dilakukan uji penegasan ulang menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis dan penetapan kadar menggunakan metode Gravimetri.
Hasil identifikasi yang didapatkan bahwa daun talas (Colocasia esculenta (L) Schott) positif mengandung senyawa alkaloid, dilihat dari adanya endapan pada pengujian 3 pereaksi yakni pereaksi mayer, pereaksi wagner, dan pereaksi dragendorff serta dilihat pada pengujian Kromatografi Lapis Tipis nilai RF yang diperoleh dari tiga kali pengulangan yaitu 0,86. Hasil penetapan kadar senyawa alkaloid total dari ekstrak etanol daun talas (Colocasia esculenta (L) Schott) menggunakan metode Gravimetri dengan nilai rata-rata 5,46%.