PROFIL PENGGUNAAN OBAT ANTI HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RSUD DR M. YUNUS BENGKULU PERIODE OKTOBER - DESEMBER TAHUN 2022

Hipertensi ialah penyakit yang terjadi karena adanya peningkatan nilai tekanan darah sistolik dan diastolik lebih dari 140/90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan tenang. Hipertensi yang tidak terdeteksi dan berlangsung dalam jangka waktu lama serta mendapat pengobatan yang tidak memadai, dapat menimbulkan penyakit lainnya seperti penyakit jantung koroner gagal ginjal, dan stroke. Pada penelitian ini bertujuan untuk melihat profil penggunaan resep obat anti hipertensi berdasarkan jenis kelamin, usia, jenis dan golongan obat serta diagnosa awal pasien.
Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif, pengambilan data dilakukan secara retrospektif dengan pendekatan kuantitatif. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif yaitu dengan melakukan penelusuran dokumen dahulu yang diambil dari peresepan pasien sebanyak 341 resep pada periode Oktober - Desember tahun 2022.
Hasil penelitian yang dilakukan ialah bahwa penggunaan obat anti hipertensi pada periode Oktober sampai Desember tahun 2022, dengan resep paling banyak menggunakan yaitu perempuan (57%) dengan usia ≥50 tahun (78%) dan golongan obat yang banyak digunakan adalah Calcium Channel Blocker (CCB) (26%) pada obat Amlodipine (26%) dengan penyakit komorbiditas yang paling banyak di diagnosa ialah Coronary Artery Diseases (CAD) (49%).