AKTIVITASA NTIOKSIDAN EKSTRAK KULIT BUAH PAPAYA CALIFORNIA (Carica papaya L) MENGGUNAKAN METODE DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil)

Kulit Papaya memiliki kandungan yang sama dengan buah papaya, yaitu mengandung jenis enzim papain yang situasinya berbeda antara kulit papaya muda dan matang. Kulit buah papaya yang muda memiliki kandungan enzim papain yang lebih tinggi dibandingkaan dengan kulit buah papaya yang matang. Kulit buah papaya memiliki kandungan zat kimia yang lebih tinggi, vitamin yang penting menetralkan radikal bebas, jenis mineral 0,5 mg protein 11,20 mg lemak dan karbohidrat, flavonoid, alkaloid, serta fenol. Kulit memiliki serat antioksidan kuat yang setara dengan benzofenon kandungan kulit papaya mempunyai kandungan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan dengan biji papaya. Tujuaan dari penelitihan ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antioksidan kulit buah papaya (Carica papaya L) menggunakan metod DPPH dan mengetahui nilai IC50 dari ekstrak kulit buah papaya (Carica papaya L)
Penelitian ini dilakukan dengan membuat seri ekstrak kulit buah papaya (Carica papaya L) yaitu 200ppm, 300ppm, 4000ppm, 500ppm, 600ppm. Sebagai blanko yang digunakan DPPH 0,1Mm pengujian yang dilakukan dengan metode DPPH, data yang diperoleh kemudian dihitung aktivitas antioksidan dan dihitung nilai IC50
Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak kulit buah papaya (Carica papaya L) memiliki aktivitas antioksidan tergolong lemah. Nilai aktivitas antioksidan IC50 dari ekstrak kulit buah papaya adalah 411.41mg/ml