GAMBARAN PENGKAJIAN RESEP DI (UPTD) PUSKESMAS KAMPUNG BALI KOTA BENGKULU TAHUN 2023

Latar Belakang Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama di masyarakat memiliki standar pelayanan kefarmasian yang harus dilaksanakan salah satunya yaitu skrining resep. Sekrining resep dilakukan oleh apoteker untuk mencegah terjadinya medication error. Skrining resep dilakukan dengan Pengkajian kelengkapan resep pada aspek administrasi dan farmasetik. Sesuai dengan Permenkes No.74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
Tujuan penelitian untuk mengetahui pengkajian resep aspek administrasi dan farmasetik jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional. Teknik Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi atau mengamati secara langsung dengan pengumpulan data secara retrospektif. Jumlah sampel yang diamati adalah 100 Resep.
Hasil Penelitian diketahui Pengkajian resep aspek administrasi menunjukan 50% lengkap. Pengkajian resep aspek farmasetik menunjukan 75% lengkap. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan jumlah sekor rata-rata administrasi 50% dan farmasetik 75% yang menunjukan pelayanan kefarmasian di UPTD Puskesmas Kampung Bali Kota Bengkulu sudah cukup baik dan sesuai dengan peraturan yang berlaku yaitu Peraturan Mentri Kesehatan No.74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.