FORMULASI DAN UJI PENETAPAN KADAR ANTOSIANIN SEDIAAN BODY LOTION DARI SERBUK BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) MENGGUNAKAN BASIS KRIM

Penuaan dini dapat dipercepat oleh faktor eksternal, terutama paparan sinar matahari. Sinar ultraviolet (UV) memicu terbentuknya radikal bebas yang merusak sel. Untuk melawan efek ini, antioksidan berperan penting dengan cara menetralisir radikal bebas yang reaktif, mengubahnya menjadi senyawa yang tidak berbahaya. Antosianin merupakan salah satu senyawa yang dikenal memiliki kemampuan antioksidan yang kuat. Di alam, bunga telang (Clitoria ternatea L.) merupakan sumber alami yang kaya akan antosianin. Kandungan antosianin dalam bunga telang ini berpotensi untuk melindungi kulit dari penuaan dini dengan cara meredam efek negatif radikal bebas
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yaitu memformulasikan serbuk sari bunga telang dengan perbedaan variasi konsentrasi (FI 2%, FII 4%, FIII 8%) dalam sediaan body lotion serta mengevaluasi sediaan body lotion meliputi evaluasi fisik, kimia, uji hedonik, dan uji penetapan kadar antosianin menggunakan spktrofotometri UV-Vis.
Hasil dari evaluasi fisik yaitu uji organoleptis semua formilasi mendapatkan hasil yang baik, uji homogenitas semua formulasi mendapatkan hasil homogen, uji daya sebar didapatkan nilai terbaik F0, uji daya lekat didapatkan nilai terbaik pada FIII, uji viskositas semua formulasi memenuhi kriteria, uji tipe krim semua formulasi memiliki tipe M/A, dan uji pH tidak memenuhi persyaratan, uji hedonik yang mendapatkan nilai kesukaan paling banyak adalah FI. Kadar antosianin yang didapatkan beragam, rata-rata kadar antosianin pada FI yaitu 5,064 mg/L, FII 12,357 mg/L dan FIII 15,139 mg/L